Selamat datang di Ibukota DKI Jakarta

Mesin Volkswagen Generasi 1

0 komentar

Mesin berpendingin udara Volkswagen adalah teknologi mesin berpendingin udara “boxer” dengan empat silinder dan piston yang berlawanan dan saling berhubungan. Variasi dari mesin yang diproduksi oleh pabrikan Volkswagen di seluruh duniadari tahun 1936 sampai tahun 2006 untuk digunakan dalam kendaraan Volkswagen sendiri, terutama type 1 (Beetle), type 2 (Bus, Transporter), type 3 dan type 4. Selain itu mesin tersebut banyak digunakan dalam industri pesawat ringan dan aplikasi kendaraan lainnya. Pada kendaraan Volkswagen type 1 (Beetle), type 2 (Bus, Transporter), type 3 dan type 4 letak mesin berada di belakang. Mesin belakang merupakan salah satu pendekatan dalam rancang bangun kendaraan, dengan mesin yang diletakkan di bagian belakang kendaraan sehingga ruangan kendaraan dapat ditata dengan lebih mudah dan lebih aerodinamis.

Kendaraan dengan mesin belakang pada awalnya dikembangkan oleh Hitler untuk menciptakan mobil rakyat yang diberi nama Volkswagen yang kemudian dikenal sebagai VW Beetle, di Indonesia dikenal sebagai VW Kodok. Dengan menempatkan mesin di belakang, sehingga mobil dapat didesain dengan koeffisien geseknya yang rendah. Biasanya digunakan pada mobil sport mewah seperti Ferrari dan Porsche. Di samping itu untuk mobil bus juga sekarang banyak menggunakan mesin belakang.

Keunggulan mesin belakang:
  • Mudah di dalam memproduksi kendaraannya,
  • Karena letak mesin pada roda yang menggerakkan kendaraan, maka gesekan terhadap jalan menjadi lebih tinggi.
  • Lebih mudah untuk merencanakan ruang kabin penumpang.
  • Radiasi panas yang ditimbulkan mesin dapat diredam dengan lebih baik,
  • Ruang kabin kurang berisik dibanding mesin depan.

Kerugian mesin belakang:
  • Karena letak mesin di belakang bisa mengakibatkan mengemudi kendaraan di tikungan menjadi lebih sulit,
  • Tidak bisa medeteksi kelainan yang terjadi pada mesin, khususnya pada bus


Seperti Volkswagen Beetle, pertama Volkswagen Transporters (bus) menggunakan mesin Volkswagen berpendingin udara, 1,1 liter, DIN-rated 18 kW (24 PS, 24 bhp), empat silinder berpendingin udara "boxer" mesin dipasang dibelakang. 22 kilowatt (29 PS, 29 bhp) versi menjadi standar pada tahun 1955, sementara versi awal yang tidak biasa dari mesin yang dikembangkan 25 kilowatt (34 PS, 34 bhp) memulai debutnya secara eksklusif pada Volkswagen Type 2 (T1) pada tahun 1959.
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Cara Gampang | Creating Website | Johny Template | Mas Templatea | Pusat Promosi
Copyright © 2011. BLOG ISENG - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Modify by CaraGampang.Com
Proudly powered by Blogger